Desa Pengabuan, Kecamatan Abab, Kabupaten Pali banyak dikelilingi oleh beberapa perusahaan besar sekaliber Perusahan Multinasional, tapi sayangnya banyak masyarakat yang kecewa terhadap kebijakan perusahaan-perusahan tersebut yang memperkerjakan tenaga kerja tanpa prioritaskan masyarakat sekitar terlebih dahulu.
“Beberapa kali masyarakat Pengabuan melihat ada tenaga kerja baru masuk padahal masyarakat Pengabuan banyak yang menganggur” Ujar Dedi salah satu pemuda Desa Pangabuan yang kecewa terhadap kebijakan perusahan-perusahaan tersebut.
Menurut Dedi masyarakat Pengabuan perlu di berikan kesempatan untuk bekerja, Dedi menyayangkan perusahaan-perusahaan yang berdiri di wilayah Desanya tersebut tidak memberikan kesempatan kepada masyarakat Pengabuan, padahal secara kualifikasi dan kepantasan masyarakat Pengabuan sudah mampu bersaing.
“Kami berharap setelah ini perusahaan-perusahan tersebut lebih bisa memberikan kesempatan dan bijak untuk memperdayakan masyarakat lokal untuk bekerja” pungkas Dedi.
Kedepannya masyarakat berharap untuk perusahaan lebih terbuka dan transparan perihal perekrutan tenaga kerja jangan sampai ada tenaga kerja yang di rekrut secara diam-diam tanpa ada nya informasi tentang kebutuhan tenaga kerja.
